Jumat, 30 September 2011

Gidot Terpilih Sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar

Suryadman Gidot terpilih sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar pada Musda II partai itu, tadi malam (19/9). Dari 16 suara yang diperebutkan, Gidot meraup 10 suara, Milton Crosby lima suara dan satu suara lagi abstain.    Proses pemilihan Ketua DPD PD Kalbar itu dilangsungkan di function hall  4 Hotel Kapuas Palace. Sejak pukul 19.00, pemilihan ketua baru berakhir sekitar pukul 23.00. Semuanya berlangsung tertutup dengan penjagaan yang ketat, baik dari kader partai maupun polisi.

Musda berlangsung sejak siang, dibuka oleh Ketua Umum DPP PD Anas Urbaningrum dan Sekjen, Edhie Baskoro Yudhoyono. Penjagaan selama berlangsung Musda cukup ketat. Kader demokrat dan undangan yang masuk harus melewati metal detektor. Aparat keamanan berjaga di lingkungan hotel.  Satu panser juga disiagakan dibelakang hotel. Dari Bandara Supadio, Anas menuju Hotel Mercure, beristirahat sebentar lantas menuju lokasi Musda. Manajemen Hotel Mercure Pontianak secara resmi menyambut kedatangan Anas, Ibas dan rombongan dari Jakarta. Disambut GM Mercure Pontianak, Endrian Hananto dan didampingi seluruh jajaran manajemen. Setibanya di Mercure Anas, Ibas beserta rombongan disuguhkan minuman khas Kota Pontianak, lidah buaya. “Ini merupakan kali kedua Anas dan Ibas berkunjung di tempat kami. Sebuah kehormatan bisa menerima dua pemimpin besar salah satu organisasi terbesar di Indonesia,” kata Public Relations Manager Mercure Pontianak, Teddy Manangka. 

    Dalam pemilihan ketua, tadi malam, formatur terdiri dari semua unsur. Dari DPC, Grogorius Igo, Usman, Sabli Awaludin dan Rasmidi. Unsur DPD, Muda Mahendrawan sedangkan DPP, Lim Sui Khiang.     Informasi yang dihimpun Pontianak Post, mekanisme pemilihan diserahkan pada 14 DPC, satu DPD dan satu suara dari DPP. Masing-masing DPC diberi secarik kertas dan bebas menuliskan satu nama atau lebih kader yang dicalonkan. Jika dalam pengajuan tersebut ada satu nama yang melebihi 50 persen plus satu, secara otomatis terpilih menjadi ketua.

    Usai pemilihan Suryadman Gidot mengatakan, dalam waktu dekat akan menyusun kepengurusan. Dia berjanji mengakomodir semua pihak untuk bekerjasama dengannya membangun Partai Demokrat. Namun Gidot belum mau menyebutkan siapa sekretaris yang akan dipilihnya. “Itu masih rahasia,” ucapnya.    Ditanya apakah akan menggunakan perahu Partai Demokrat untuk maju dalam Pilkada Kalbar 2012. Gidot menjawab, semuanya akan diserahkan pada mekanisme partai. Dia tidak akan ngotot menjadi calon gubernur jika ternyata masyarakat tidak menginginkannya. “Semua itu ada mekanisme partai yang harus dilalui. Misalnya melalui survey, kalau ternyata saya tidak populer dan ada kader lain yang lebih diinginkan masyarakat untuk apa ngotot,” katanya.
    Saat pembukaan Musda, Gubernur Kalbar Cornelis yang juga Ketua PDIP Kalbar menyebutkan Ketua PD Kalbar terpilih mesti bekerjasama dengannya membangun Kalbar. Apakah itu isyarat PDIP dan PD akan berkoalisi untuk maju pada Pilkada 2012 ? Gidot mengatakan, hal itu mesti dikomunikasikan kepada semua pihak. Tidak hanya PDIP. “Bekerjasama dengan siapa saja wajib. Kalau koalisi kembali pada mekanisme. Tidak hanya dengan PDIP tapi bisa saja dengan partai lain,” ujarnya.
    Dia berterimakasih kepada semua pihak dalam mendukung pelaksanaan Musda sehingga berjalan lancar. Menurutnya, Musda itu bukan persoalan menang atau kalah. “Namun kebersamaan terpenting untuk dapat membirukan Kalbar. Karena sudah diamanahkan, saya akan bekerja sungguh-sungguh, tentunya tidak sendiri. Saya butuh dukungan semua kader,” tuturnya.     Wakil Ketua DPP PD, Joni Alen Marbun berpesan, agar Gidot merangkul semua kader maupun di luar Demokrat. Mengajak semua bergabung untuk perkembangan partai yang lebih besar. “Anda (Gidot) tidak dapat bekerja sendiri. Ajak semua bekerja, ajak semua bergabung,” ingatnya.    Joni mengaku bangga terhadap proses Musda II DPD PD Kalbar. Perjalanan sejarah PD Kalbar diyakini bakal meningkatkan partai ini di kancah politik. “Saya tahu karekter kader Demokrat Kalbar, saya mengikuti sejarahnya dari awal. Malam ini menunjukan kebersamaan yang luar biasa. Kami bangga,” katanya.(hen)